KABUPATEN BEKASI (detikgarudaperkasa.com) – Penjabat (Pj) Bupati Bekasi, Deddy Supriyadi, mengapresiasi kegiatan Berkolaborasi Terus Melayani (BOTRAM) yang kali ini dilaksanakan di Halaman Kantor Kecamatan Cikarang Utara (Cikut), Sabtu (7/9/2024). Warga masyarakat terlihat antusias menyerbu berbagai stand yang ada di sekitar lokasi.
“Bagus sangat luar biasa antusiasme dari warga masyarakat. Dari minggu ke minggu. Bahkan, sampai ada kemacetan ya di depan kantor kecamatan. Jadi kegiatan ini harus terus kita dukung ya, supaya bisa lebih berkembang lagi,” ungkapnya kepada para awak media.
Pria yang sebelumnya menjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bekasi tersebut, mengaku kegiatan BOTRAM ini menjadi kegiatan rutin dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi. Dan kedepan pelayanan akan lebih diperbanyak lagi dari instansi atau dari SKPD yang lain.
“Enggak ada yang perlu dievaluasi dalam kegiatan BOTRAM ini ya, dari minggu ke minggu sudah bagus. Jadi tinggal tingkatkan parisipasi dari instansi yang lain. Jadi perlu disebarluaskan ke seluruh masyarakat Kabupaten Bekasi,” terangnya.
Di tempat yang sama, Camat Cikarang Utara, Enop Can mengatakan, kegiatan BOTRAM ini adalah dalam rangka meningkatkan pelayanan publik, sehingga masyarakat bisa memperoleh pelayanan, dengan dibukanya gerai pelayanan seperti Catatan Sipil, Kesehatan dan UMKM.
“Iya tentunya kegiatan BOTRAM ini sangat membantu warga masyarakat yang membutuhkan pelayanan administrasi ya. Semoga kegiatan BOTRAM ini bisa lebih bagus lagi kedepannya dengan lebih banyak instansi yang berpartisipasi,” ungkapnya.
Pantauan awak media, kegiatan BOTRAM yang dilaksanakan di Halaman Kantor Kecamatan Cikarang Utara diserbu warga masyarakat yang ada di sekitar wilayah Kecamatan Cikarang Utara. Bahkan, kegiatan tersebut sempat menyebabkan kemacetan di depan kantor kecamatan.
Warga masyarakat terlihat mendatangi berbagai stand pelayanan, seperti pelayanan administrasi kependudukan, pelayanan BPJS, pelayanan SIM Keliling, pemeriksaan kesehatan, dan pembayaran PBB. Dengan kurang lebih sebanyak 48 dinas atau instansi yang berpartisipasi. (red)