KOTA BEKASI (detikgarudaperkasa.com) – Polres Metro (Polrestro) Bekasi Kota gencar melakukan sosialisasi dan deklarasi bahaya penyalahgunaan narkoba dan obat-obatan daftar G di sekolah-sekolah. Upaya ini dilakukan sebagai bentuk penyelamatan generasi muda dari ancaman peredaran narkoba. Pada Senin, 21 Oktober 2024, sebanyak tiga sekolah menjadi sasaran sosialisasi serentak yang dimulai pukul 07.00 WIB.
Ketiga sekolah tersebut adalah SMK EQUIN di Kelurahan Harapan Mulya, Medan Satria; SMK Karya Bahana Mandiri (KBM) 1 di Kecamatan Mustika Jaya, Bantar Gebang; dan SMP dan SMA Tulus Bhakti di Jati Asih. Sosialisasi di masing-masing sekolah menghadirkan narasumber dari Polres Metro Bekasi Kota, memberikan edukasi langsung kepada ratusan siswa dan guru.
Di SMK EQUIN, Wakasat Binmas AKP Puji Astuti didampingi beberapa anggota kepolisian menjadi narasumber, sementara SMK KBM 1 menghadirkan Ipda Saktiawan SH dan Ipda Nasrulloh, dan SMP/SMA Tulus Bhakti menghadirkan AKP H. Amirudin.
AKP Puji Astuti dalam arahannya mengatakan, pengawasan orangtua dan guru sangat penting dalam mencegah penyalahgunaan narkoba. Ia mengajak orangtua untuk mengawasi anak-anak di rumah, dan peran guru untuk mengawasi siswa di sekolah.
Kepala Sekolah SMK EQUIN, Bapak Sopyan, S.Pd., menyampaikan apresiasi atas kegiatan sosialisasi ini dan berharap upaya pencegahan narkoba terus dilakukan. “Kami mengucapkan terimakasih kepada kepolisian dari Polres Metro Bekasi Kota yang telah memberikan arahan yang sangat bermanfaat buat kami semua,” ujarnya.
Polres Metro Bekasi Kota dan Polsek berkomitmen untuk terus melakukan sosialisasi ini secara massif, baik di lingkungan sekolah maupun di lingkungan masyarakat umum.
Kegiatan ini dihadiri ratusan siswa, dengan SMK KBM 1 mencatat kehadiran sekitar 1500 siswa. Kegiatan ini mendapatkan sambutan positif dari pihak sekolah dan siswa. (AD)