Ariston Sidauruk: “Ramos Pantas” Langkah Nyata Menuju Samosir Bebas Stunting

SAMOSIR, SUMUT (detikgp.com) – Pemerintah Kabupaten Samosir terus memperkuat komitmen dalam menurunkan angka stunting melalui program inovatif Ramos Pantas (Rantang Samosir Penurunan Angka Stunting). Program ini menjadi strategi nyata dalam mewujudkan Samosir bebas stunting pada tahun 2025, dengan melibatkan pengelolaan Dapur Sehat Atasi Stunting (Dashat) di tingkat desa dan kelurahan.

Tahun 2025, Ramos Pantas akan dijalankan di 20 desa dan kelurahan yang tersebar di 9 kecamatan. Sasaran utama program ini adalah keluarga berisiko stunting, seperti calon pengantin, ibu hamil, ibu menyusui, ibu pasca persalinan, serta baduta dan balita stunting.

Wakil Bupati Samosir, Ariston Tua Sidauruk, menegaskan bahwa stunting merupakan persoalan mendesak yang harus ditangani secara serius.

“Stunting menjadi ancaman serius bagi generasi penerus. Karena itu, kita harus menjadikan penanganan stunting sebagai prioritas utama,” ujar Ariston saat membuka Pertemuan Ramos Pantas Melalui Pengelolaan Dashat di Aula Kantor Bupati Samosir.

Dalam kegiatan tersebut turut hadir unsur Forkopimda Samosir, Wakil Ketua DPRD Sarhocel Tamba, Ketua TP PKK Ny. Kennauli A. Sidauruk, serta sejumlah kepala dinas dan camat. Hadir pula narasumber dari BKKBN Sumut, di antaranya Syamsu Rizal Lubis dan Satria Sumartan, serta Kepala Bappeda Litbang Samosir Rajoki Simarmata.

Ariston menjelaskan bahwa program Ramos Pantas tidak hanya berfokus pada penyediaan makanan bergizi, tetapi juga pada edukasi gizi seimbang bagi para orang tua.

“Tujuan utama Dashat adalah memberdayakan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan gizi seimbang, mengoptimalkan pemanfaatan pangan lokal, dan membentuk generasi yang sehat dan cerdas,” jelasnya.

Lebih lanjut, Ariston mengajak seluruh pemangku kepentingan mulai dari pemerintah desa, tokoh masyarakat, tenaga kesehatan, hingga warga untuk bersinergi mendukung gerakan tersebut.

“Mari kita bangun kemitraan yang kuat untuk mewujudkan Kabupaten Samosir bebas stunting. Ramos Pantas ini adalah langkah nyata mempercepat penurunan angka stunting. Kita kuatkan komitmen bersama menuju Samosir yang sehat, cerdas, dan berdaya saing,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua TP PKK Kabupaten Samosir, Ny. Kennauli A. Sidauruk, menegaskan komitmen PKK dalam mendukung penuh program ini.

“Kami akan turun langsung ke desa untuk menyukseskan program Ramos Pantas dan bersinergi dengan program yang dijalankan PKK,” ujar Kennauli.

Dengan kolaborasi lintas sektor dan partisipasi aktif masyarakat, Pemerintah Kabupaten Samosir optimistis program Ramos Pantas dapat menjadi tonggak penting dalam mewujudkan Samosir bebas stunting di masa mendatang. (Red./Rps)

Editor: Nurul Khairiyah

Anda mungkin juga berminat