JAKARTA (detikgarudaperkasa.com) – Bidang Humas Polda Metro Jaya mengimbau jajaran Humas Polres dan Polsek mensosialisasikan anti tawuran dan bahaya Narkoba. Jajaran Humas diminta menjalankan fungsi kehumasan dalam rangka membangun situasi ditengah Masyarakat yang aman dan kondusif.
“Kami harapkan Personel Humas di tingkat Polres dan Polsek agar bersama Bahabinkamtibmas memberikan edukasi dan mensosialisasikan tentang anti tawuran dan bahaya Narkoba kepada masyarakat khusunya para remaja.,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi, Kamis (26/9/2024).
Ade meminta agar Humas di tingkat Polres dan Polsek menjadi benteng dalam mencegah ajakan tawuran melalui media sosial. Personel senantiasa diimbau untuk memberikan edukasi dan himbauan kepada Masyarakat agar tidak ikut terlibat dan menjadi korban tawuran dan penyalahgunaan narkoba.
“Apabila ada berita-berita provokatif ajakan tawuran melalui medsos agar segera dicegah dengan memberikan himbauan dan mengedukasi tentang dampak dan pelanggaran hukumnya.”ucapnya.
Sementara itu, dalam rangka mengasah kemampuan kehumasan Personel, Bidang Humas Polda Metro Jaya menggelar pelatihan secara rutin. Pelatihan peningkatan kemampuan (latkatpuan) digelar pada hari ini Kamis (26/9/2024), Polda Metro Jaya menghadirkan Dosen Binus University, Bhernadetta Pravita Wahyuningtyas, sebagai narasumber.
“Dengan pelatihan ini diharapkan seluruh personel dapat memiliki kemampuan kehumasan yang semakin matang dan terus dikembangkan,” katanya.
Diapun menekankan agar jajaran Humas Polda Metro Jaya bisa dapat benar-benar mengasah kemampuan sebagai kesiapan fungsi kehumasan. Ia menambahkan pelatihan tersebut merupakan implementasi program prioritas ‘Presisi’ Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk meningkatkan SDM Polri yang unggul.
“Humas adalah wajah dari Kepolisian di mana segala tugas-tugas yang diemban dapat diketahui masyarakat melalui fungsi kehumasan. Sehingga, setiap personel kehumasan harus sigap dan terus mengasah kemampuan di tengah tantangan global dan kemajuan teknologi saat ini,” tuturnya. (AD)